The Gade Coffee and Gold – Coffeeshop Milik Pegadaian

The Gade Coffee and Gold

Sudah banyak sekali coffee shop bejibun dikota yang dijuluki Paris Van Sumatera ini. Buat pecinta kopi, pastinya hal ini tentu sangat disukai. Mereka yang gaya hidup sehari-harinya duduk nongkrong di coffeeshop, ada yang buat ngerjain kerjaan, tugas kuliah atau sekolah, hangout bareng teman, meeting online, atau diskusi komunitas, semua bisa dilakukan ditempat ini. Banyak sekali coffeeshop yang menyediakan fasilitas yang nyaman dan mendukung seperti ketersediaan wifi, tempat yang cozy dan ber AC, serta minuman dan cemilan yang dibanderol dengan harga yang beragam di setiap coffeeshop yang berbeda. Ditambah lagi dari segi konsep tempat, menu signature atau hal-hal lain yang membuat unik menjadikan ingin datang dan duduk berlama-lama ditempat tersebut. Seperti contohnya tempat yang aku kunjungi beberapa hari lalu bersama teman-temanku, yaitu di The Gade Coffee and Gold. Coffeeshop yang satu ini menurutku cukup unik, karna coffeeshop ini merupakan milik PT Pegadaian (Perseo). Seperti pada namanaya ‘Gade’ plesetan dari kata ‘gadai’, begitulah kira-kira (hehe).

The Gade Coffee and Gold
Pintu masuk menuju laintai kedua

Aku mengetahui coffeeshop ini setelah aku mengikuti salah satu webinar online yang diadakan oleh Pegadaian di aplikasi Zoom. Setelah aku mengetahui kalau coffeeshop ini ada, aku mulai mencari tahu informasi hingga akhirnya aku mendapatkannya. Ternyata tempat ini gak jauh dari kedai kopi milik temanku tempat aku biasa nongkrong. Alhasil karna kebetulan aku memang ada rencana buat hangout bareng teman, jadi aku merekomendasikan tempat ini kepada teman-temanku, dan akhirnya kami bertemu disini. Lokasi ini ada di jalan Babura yang ada dikawasan Medan Baru, lokasi ini sangat dekat dengan Ramayana Pringgan dan Mesjid Al-Jihad.

Saat aku datang ketempat ini (kebetulan temanku yang satunya telah tiba duluan), awalnya sempat membingungkan karna lokasi coffeeshop ini ada dilantai dua. Untungnya ada satpam yang mengarahkan pintu masuk melalui tangga menuju lantai dua. Sampai diatas, aku menemui temanku yang duduk di ruangan outdoor. “Sorry, lama” kataku kepada temanku yang sudah menunggu dua jam lamanya (mohon jangan dicontoh ya, hehe).

Piccolo

Singkat cerita, temanku merekomendasikan menu Hazelnut Latte karna katanya enak banget. Tapi kupikir aku ingin mencoba menu yang lain, jadi aku memesan Piccolo. Menurutku, untuk harga minuman dan makanan disini (setelah aku melihat daftar menunya) lumayan standart, rata-rata 20 ribu keatas, dan itu belum termasuk pajak. Sore itu, aku dan dua temanku akhirnya bertemu. Kami bertiga asik mengobrol hingga salah satu waiters mendatangi kami, memberitahukan bahwa tempat tersebut akan mengadakan acara stand up comedy yang akan dmulai pada pukul 7 malam hari. Sebenarnya acara tersebut dibuka umum dan siapa saja boleh menonton, namun aku dan temanku memilih untuk pindah ketempat lain, tapi tidak pada saat itu juga.

Sudut ruangan The Gade Coffee and Gold

Tidak seperti coffeeshop lainnya, The Gade Coffee and Gold memiliki konsep tempat tersendiri. Menurut pandanganku pada saat itu, tempat ini sepertinya memiliki desain yang ‘berbau emas’. Bisa dilihat dari interior dan dekorasi yang dimiliki. Disini, aku ada mengambil beberapa gambar yang bisa klian dipenghujung artikel ini.

Baiklah, menurutku hanya ini saja yang bisa kutuliskan mengenai The Gade Coffee and Gold. Buat teman-teman semua, menurutku tempat ini sangat cocok buat kamu yang ingin mengerjakan kerjaan sambil ngopi, tugas atau apapun itu. Tempat ini juga sangat mudah diakses karna tidak jauh dari jalan raya Iskandar Muda. Oke, sekian dulu artikelku kali ini, aku minta maaf jika ada salah kata dalam penulisanku. Aku berharap semoga bisa menjadi informasi berguna buat teman-teman yang membacanya. Akhir kata, terimakasih dan sampai jumpa diartikel selanjutnya, bye!

Oh iya, sedikit tambahan ternyata The Gade Coffee and Gold ini sudah beroperasi di 18 kota lainnya di Indonesia lho, jadi buat yang di Medan ini yang ke 17. Selamat!

Galeri :

Penulis : BlackRose | Gambar diambil oleh : BlackRose

Sosial Media :
Instagram : https://www.instagram.com/blackrose_f10/
Facebook : https://www.facebook.com/farinatjahaja10
LinkedIn : https://www.linkedin.com/in/farina-tjahaja

Artikel Sebelumnya >
https://blackrose10.home.blog/2021/02/18/sepenggal-cerita-tentang-wanita-si-penggemar-roti-bakar-dan-kopi-hitam-part-1/
https://blackrose10.home.blog/2021/02/08/black-coconut-coffee-ala-anomali-coffee/
https://blackrose10.home.blog/2021/02/08/rekomendasi-kanal-youtube-yang-bisa-membuat-kamu-tetap-termotivasi-untuk-berbisnis/
https://blackrose10.home.blog/2021/02/20/pengalaman-unik-ketika-makan-di-nasi-goreng-simpang-barat-medan/

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s